Ketagihan Jadi Wanita Panggilan

Ketagihan Jadi Wanita Panggilan

 Saya telah diterima di PTS terkenal tapi itu saya serta keluarga saya tidak memiliki uang untuk masuk kesana, kepengennya ortu saya masuk di sana, saya serta keluarga datang dari jawa serta ekonomi kami cocok pasan.


Saya telah berusaha mencari beasiswa, namun susah sekali. saya hanya memperoleh potongan harga uang pangkal, walau cost untuk merantau diluar kota & cost per semester tidak sedikit. Tetapi, karna kegigihanku, saya mengambil keputusan untuk selalu berjuang kuliah. saya miliki kepercayaan dapat mencari kerja part time atau beasiswa saat kuliah.

Semester pertama saya kuliah masih tetap baik-baik saja. Saat kuliah memanglah ada kesusahan cost namun masih tetap dapat kuatasi, namun saat masuk semester ke-2, saya betul-betul tersungkur, saya tidak bisa kerja, butuh peralatan kuliah dan lain-lain.

Sampai satu waktu,, saya tengah surfing ke internet mencari materi pekerjaan kuliah, tanpa ada berniat masuk ke website porno. Kulihat-lihat disana banyak pria hidung belang yang memerlukan rekan kencan & bersedia berikan gaji. Kupikir iseng-iseng kutulis no telpnya. Siapa tahu saat tertekan dapat terpakai.

Dua minggu berlalu, saya belum juga dapat melakukan perbaikan kondisi keuanganku. Orangtuaku tidak sempat kuhubungi. saya tidak ingin mereka kuatir, walau mereka sendiri sulit mencari uang. Jadi, harus saya membulatkan tekad kirim sms pada pria itu, umurnya 27 th.. Namanya Ridwan.

Secara singkat, kami juga ketemuan, berwajah serupa satu diantara bintang sinetron, hanya saja dia lebih hitam, tuturnya sich ada keturunan Arab. Kuutarakan permasalahanku. dia hanya tertawa. dia berjanji juga akan membiayai kepentingan kuliahku bila saya ingin tidur trus having seks dengannya. saya agak sangsi. Ku tawari dia bagaimana bila kencan saja. Namun dia tidak ingin, dia maunya ML denganku.

Tapi, saya masih tetap perawan,. Kataku padanya

Beneran? Hari gini sulit mencari perawan timpalnya

Bener saya bersikukuh

Jika kebukti lo perawan, saya ikhlas ngasih dobel buat lo! Katanya sekali lagi..

Tapi.. saya sangsi. saya coba berpikir sekali lagi mengenai hasratku

Ridwan juga keluarkan segepok uang dari tasnya. Wow! Uang itu cukup untuk beli keperluanku. Karna telah putus harapan, akupun bersedia melayaninya.

Malam minggu tersebut saya merelakan keperawananku untuk Ridwan. Kami masuk ke satu hotel, disana kami juga cek in. Saat masuk kamar, saya pernah beralih fikiran, namun memperoleh serangan ciuman bertubi-tubi darinya membuatku tidak berdaya.
Baca Juga Cerita Dewasa Lainnya

Mulutku dihisapnya. Lidahnya menyapu semua permukaan mulutku. Sesaat tangan Ridwan sudah meremas-remas pantatku. saya mulai terangsang juga.

Dalam hitungan detik, Ridwan telah telanjang bulat. Badannya kekar berbulu. Sesaat penisnya begitu besar, sekitaran 20cm dengan diameter 5 cm. saya jadi takut. Ridwan terlebih tersenyum. dia mulai buka kaos & celanaku.

Saat ini saya hanya menggunakan BH & CD. Dijilatinya pahaku, trus coba sampai ke vaginaku. saya ingin menjilat vagina perawan, tuturnya sembari menyibakkan pinggir celanaku & coba memasukkan lidahnya di sela selanya. Geli & nikmat bercampur

Lalu dia berdiri, buka braku, dilanjutkan dengan meremas remas benda kenyal yang telah tidak berbungkus itu. dia menjilat, dari leher turun ke toketku, selalu ke perutku, sesaat saya tetaplah berdiri trus ditariknya celanaku, hingga saya saat ini telanjang bulat. Dimintanya saya terlentang di tepi tempat tidur.

Punyamu lebat ya? …jarang di cukur ya. tuturnya memberi komentar rambut di sekitaran vaginaku

Saya demikian malu dengan ucapannya itu, hanya diam saja yang kubisa.

Lalu dia mulai sekali lagi menjilati daerah di sekitar klitorisku, diungkapknannya semuanya rambut yang ada disitu, trus dibukanya bibir vaginaku & memasukkan lidahnya Rasa yg muncul yaitu rasa geli & nikmat yg membakar semua badanku sangat nikmat lidahnya yang kasar menjilati klitoris & semua isi vaginaku. tetaplah menjilati vaginaku, diremas-remasnya toketku

Pada akhirnya dia menggendongku menuju tengah ranjang. Disana dia menindih badanku.

Ia kembali melumat bibirku, lidah kami sama-sama berpagutan. Jujur saja saya tidak punya kebiasaan bercinta lewat cara begini, namun untuk uang akupun mulai berusaha menikmatinya. Sesudah senang berciuman, dia menjilati leherku.

Dijilatinya toketku dengan lembut, diremasnya. saya mulai melayang-layang. Dihisapnya putting coklatku sembari diremas-remas sekali lagi, buat puting susuku menegang.

Tidak lama, dia tempelkan penisnya ke toketku. Kemudian dia tempelkan sekali lagi ke vaginaku. Disentuhnya klitorisku dengan penis besarnya itu. saya betul-betul tidak kuat saat dia menggosokikannya ke klitorisku, daerah paling sensitifku.

 Benda itu menegang, minta disentuh sekali lagi & sekali lagi. Pada akhirnya, vaginaku sangatlah basah. Ridwan mulai berusaha memasukkan penisnya ke vaginaku. saya betul-betul kesakitan saat kepala penisnya masuk.

Rid, ampun.. janganlah Sakit! Sakit sekali

Tenang saja. Vagina lo sempit, enak. Saya tentu bayar dobel buat vagina perawan seperti lo gini. OK!

Ouch. Sakiit..! Ouch.. Oh raungku sembari menarik sprei menahan sakit.

Awalannya memang seret, lo tahan ya Ridwan melumat bibirku sekali lagi, agar saya tidak berteriak kesakitan.
Serta mendadak Blesh! penisnya juga masuk ke vaginaku. Kurasakan selaput daraku tentu telah robek. saya juga menangis.

Pada menahan sakit & rasa penyesalan yg tiba tiba saha keluar. Melihatku menangis, Ridwan tidak berhenti, dia malah semakin liar. Vaginaku digenjotnya demikian liar & cepat. Toketku disedot olehnya buat saya terdiam. Pantatnya bergerak cepat turun naik diatasku. saya mulai rasakan sinyal tanda orgasme.. 5 menit lalu CROT! CROT! … saya juga orgasme untuk pertama kalinya.

Ridwan semakin bernafsu melihatku telah orgasme. dia membalikkan tempat, saat ini saya ada diatas, saya diminta menjilati dadanya yang berbulu. saya jijik namun kepalaku didorongnya sampai menyentuh dadanya. Dengan sangat terpaksa, saya mmulai menjilati dadanya.

Saya begitu takut bila diminta menjilati penisnya. saya tentu tidak mampu. 10 menit lalu, badan kami keduanya sama mengejang, akupun orgasme sekali lagi. dia melepas penisnya & membalikkan badanku ke bawah.

penisnya diarahkan ke toketku, spermanya membasahi dadaku, Ridwan menjilati semua sperma nya kemudian dia berbaring sembari memelukku. Sepintas kulihat darahku melekat di sprei. saya jadi jengkel dengan diriku yang demikian rendah.

Baca Juga : Narasi Dewasa Pesona Seks Yang Luar Umum Di Dunia Malam Bergairah

Pagi harinya dia memohon lagi untuk bersenggama, vaginaku di osak asyik oleh benda tumpulnya, di kamar mandi juga dia menyuruh untuk menjilati tubuhnya serta kontolnya yang besar lalu saya diminta untuk menungging serta di sodomi lubang satunya, sesudah senang dia segera menyuruhku untuk mengambilkan tasnya, dia buka tas serta memberiku uang kurang lebih sejumlah 15 juta, wah sangat banyak ini uang dari situ saya mulai ketagihan jadi wanita panggilan di ibukota.