Bercinta Dengan Adik Rekanku Yang Masih tetap Perawan

Bercinta Dengan Adik Rekanku Yang Masih tetap Perawan

 Narasi Dewasa dimulai ketika saya bertugas di Banda Aceh, karna pada hari itu libur sekolah ada juga satu diantara rekanku di asrama bernama herman anak Jeunip Aceh Besar yang membawa adiknya ke asrama yang ingin berlibur Kekota Banda Aceh.



Wulan nama adiknya, kami seringkali bercanda bareng waktu ngumpul2 sama anak2. kadangkadang ketangkap basah waktu dia ngelirik saya saat2 spesifik. Itu berlangsung kerapkali waktu kita berkumpul, terkadang dalam hatiku berpikir wah enaknya perawanmu wulan apabila saya rasakan dikamar besamamu.

Sore itu saya memiliki kesempatan bercakap dengannya, yahh rada sulit juga bercakap dengan anak SMU sedang saya orang luar yang kadang-kadang tidak tahu bhs daerah aceh tapi ya telah asal ku dapat lihat Wulan dari dekat maksudku yaitu, saya menginginkan mengingat muka serta keindahan badannya hingga malam kelak saya cuma dapat mengimpikan wulan.
Tapi nyatanya gayung bersambut, Wulan begitu ketertarikan dengan percakapan basi yg saya suguhkan shg saya juga selekasnya punya niat utk lakukan kontak fisik dengannya. Saya mulai dengan mencubit lengannya serta ngelitikin pinggangnya. Wahh. makin ku sentuh kulitnya, makin keras juga otongku jadinya. Rasa-rasanya menginginkan sekali kontolku diemut oleh wulan tapi sudahlah ku tahan dahulu. orang sabar banyak rezeki kata orang2..

Sesudah senang menggrepe2 Wulan lantas kita juga bubar, dia kembali pada kamar rekanku itu dengan kakaknya sesaat saya juga kembali pada kamarku. Ahhhh ingin dinas rada males sesaat si herman sendiri masih tetap jalan2 di kota banda aceh, maklumlah hari ini hari jumat besok sajalah fikirku.
Lantas saya juga menyalakan laptopku serta selekasnya bermainmain dengan Photoshop. iseng saja saya mengedit foto2 saya serta anak2 kost. meskipun kita laki2 tulen serta sukai bertandang ke panti pijat plus plus, tapi saya serta anak2 memanglah sukai foto2.. no nude loh tapinya.
Tanpa ada merasa malam sudah tiba serta saat saya sekali lagi asyik2nya mengedit photo anak2, tiba2 ku dengar pintu kamarku ada yg mengetuk lantas ada yg manggil, mas sekali lagi di kamar gak? terdengar nada lembut ajukan pertanyaan. wah, siapa nih yg nyariin.. fikirku.
Kubuka pintu serta berdiri Wulan dimuka kamarku, dia kenakan celana pendek ketat dgn tanktop tanpa ada bh. tampak sembulan payudaranya yg tidak demikian besar (maklum masih tetap smu), serta kulihat begitu mulus kulit putihnya, lehernya serta punggungnyamasuk masuk kataku secara cepat. fikiranku segera mesum,

wah peluang nih kataku dalam hati. sekali lagi ngapain mas, kok ngga jalan2 sama anak2 yg beda? Wulan ajukan pertanyaan. ahh ngga, sekali lagi males saja keluar asrama saya sekali lagi isengin photo anak2, ingin saksikan? kataku. simak dong mas tuturnya demikian ketertarikan.
Saya juga selekasnya duduk dimuka laptopku, serta tunjukkan hasil photo anak2 yg telah ku isengin.. dia juga tertawa lihat foto2 hasil keisenganku itu. lantas ku suruh dia duduk jadi agar saya saja yg berdiri (saya hanya miliki 1 kursi di kamarku). tanpa ada kuduga Wulan jadi berkata, saya dipangku mas saja deh, agar sama2 dapat duduk.
ok bisa juga, kataku semangat. Saat pantatnya duduk di pahaku.. ahhhhhh enak sekali rasa-rasanya burungku selekasnya mengeras, serta diapun rasakan itu meskipun dia tidak katakan apa2. dek bangun sebentar deh kataku (maklum tempat burungku yg rada kejepit) lantas ku betulkan tempat burungku yg telah menggeliat itu, lantas dia juga ku pangku sekali lagi.

Saat ini cocok sekali tempat burungku ada di belahan pantatnya dia. Dari belakang dia ku ajari beragam trick photoshop. setiap saat ku bicara, saya bisikkan trik2nya ke kupingnya dia hingga saya dapat mencium bau wangi tubuhnya
Serta sesudah sebagian menit, kuberanikan diri utk memeluk dianya dari belakang, serta lihat Wulan yg tidak menampik, saya lantas membulatkan tekad utk merayunya. anda kok wangi sekali dik? kataku sembari mencium leher serta pipinya. Dia cuma tersenyum malu serta tidak menjawab. Lantas saat dia menengok ke arah ku, saya juga dengan selekasnya melumat bibirnya yg mungil serta berwarna pink itu
ohhh sangat nikmat bibir Wulan ini. demikian lembut serta demikian mungil.. sembari mencium bibirnya, tanganku selekasnya meremasremas payudaranya yg baru mulai berkembang itu. kurasakan burungku telah keras sekali, serta dengan selekasnya badan Wulan selekasnya ku goyang2kan maju serta mundur shg saya dapat rasakan gesekan nikmat di burungku ini.
Baca Juga Cerita Dewasa Lain Nya

 kemudian ku buka tanktop, kulihat begitu ranum tubuh Wulan ini kulit putihnya smakin buat nafsuku menggila lantas kubuka celana pendek ketatnya itu serta kulihat vaginanya yg berwarna pink tanpa ada ditumbuhi sehelai rambut juga. wahhhhhhhhhhhhhhh..
Sesudah kuciumi semua tubuhnya, saya juga segera menciumi lubang kesenangan itu serta kulihat Wulan tutup mata serta menggeliat keenakan enak dik? tanyaku. enak banget mas. sahutnya singkat. Sesudah menciumi vaginanya, saya juga selekasnya ambil tempat..
ku tindih tubuhnya serta kulumat kembali bibirnya sesaat tangan kananku memegang burungku yg telah ada dimuka vaginanya. Sembari selalu kucium, kumasukkan burungku perlahanlahan. meskipun Vnya telah basah, tetapi palkon ku yg rada besar ini alami kesusahan utk masuk kedalam. kupaksa sedikit, lalu

awwww sakit mas tuturnya sambil meringis kesakitan. iya gapapa, sakit sedikit saat ini tapi kelak enak kok dik kataku sambil selalu kusodok kedalam vaginanya serta ku goyang maju mundur.. ohhhhhh enak sekali vaginanya Wulan ini demikian ketat serta hangat, belum juga sempat kurasakan vagina begini terlebih dulu.
pada akhirnya burungku dapat masuk semuanya dalam vaginanya serta Wulan juga tak akan berkata sakit. sembari kutindih serta kupeluk badannya, kucium bibirnya serta selalu ku gerakkan burungku keluar masuk vaginanya rada2 sulit untuk burungku utk gerak maju mundur karna vagina Wulan ini masih tetap ketat sekali rasa-rasanya, serta enaknya bener2 tidak ketulungan.

Tak tahu Wulan klimaks atau tidak, tapi yg terang saya telah tidak tahan menginginkan ngecrot yg sebanyakbanyaknya karna tidak merasa telah 15 menit lebih kami bercinta kulihat ke arah vaginanya, serta kulihat ada sedikit darah di burungku serta di sprei kasur tentu darah keperawanannya fikirku. dik, ingin udahan apa selalu? tanyaku. terserah mas saja deh. tuturnya. ya telah, saya mengambil keputusan utk ngecrot saja sebentar sekali lagi.
Saya juga percepat pergerakan maju mundurku hingga saya dapat ngecrot. dik, anda telah sempat mens belum juga? tanyaku. telah mas. jawabnya sembari kembali tutup mata serta menggigit bibirku sekali lagi wah, dapat hamil nih jika di keluarin di dalam fikirku.

Maksudku utk ambil kondom sebelumnya saya ngecrot nyatanya tidak kesampean sebab tiba2 CROOOOOOOOOOOTTTTT. CROOTTTT CROTTTTT.. ahhhhhhhhhhh. CROTT CROT.. spermaku menyembur dengan ganasnya didalam vagina Wulan kulihat ada kesenangan diwajah Wulan serta kurasakan hangatnya vagina Wulan sesudah kusembur dgn spermaku.. enak dik? tanyaku.
enak bgt mas tuturnya sambil tersenyum malu. Lantas kupeluk badannya dgn erat serta kucium bibirnya kembali. Capek sekali rasa-rasanya serta bbrp menit sesudah klimaks, kami berdua masih tetap berpelukan di tempat tidur.. uuhhhh.. lemas sekali, belum juga sempat saya bercinta hingga selemas ini terlebih dulu.

sekilas ada kekhawatiran dlm fikiranku, wah bagaimana jika kelak Wulan hamil nih? tanyaku dalam hati.. tetapi kekhawatiran itu tidak berjalan lama karna Wulan menciumku dengan lembut serta perasaan enak, senang, serta nafsu yg terpuaskan semua tercampur jadi satu dalam ciuman itu.
dik, janganlah katakan sama herman ya. mas dapat dimarahin kelak. pintaku. iya mas, saya ngga katakan sama siapa2. tuturnya dgn cepat. sesudah sebagian menit, kucabut burungku yg masih tetap ada dalam vaginanya, lantas saya berdiri di samping tempat tidur, sesaat Wulan tetap dalam tempat berbaring, lantas ku dekatkan burungku ke mulutnya. dia tampak bingung,
oh iya saya lupa, Wulan masih tetap SMU kataku dalam hati.

dik, emutin burung mas yah, ingin kan? enak kok rasa-rasanya tapi janganlah digigit yah! pintaku. tanpa ada banyak memprotes, dia juga segera mengulum burungku dengan lahapnya. Sesudah sebagian menit, telah dik.. telah cukup. kataku. sesudah kulihat jam, saya baru mengerti kalau sebentar sekali lagi herman balik ke asrama. mesti cepet2 pakai pakaian nih, jika ketauan dapat kritis.
Kami juga selekasnya kenakan pakaian masing2 serta lantas berpelukan sembari nonton tv. tidak lama kemudian terdengar suara2 brisik herman yg telah kembali dari jalan2. Nyet, gw bawain nasi goreng nih. blm makan kan lo? herman berkata dari teras asrama kami

Baca Juga : Cerita Dewasa Ngentot Dengan Polwan Semok Karna Tak Pakai Helm

saya serta Wulan juga selekasnya bangun serta keluar kamar sembari menyongsong herman yg baru balik jalan2. tak ada keraguan dari mereka yg lihat kami berdua keluar dari kamar dengan muka sedikit capek yahh untunglah, nyatanya semuanya jalan lancar sesuai sama gagasan. kataku dalam hati sembari tersenyum senang.
serta kulihat Wulan melirikku sembari tersenyum simpul seperti umum.