Agen Bola Terpercaya

Monday, January 1, 2018

Cerita Sex Hot Dengan Suster Manja

   Cerita sex  Hot Dengan Suster Manja - Perkenalkan namaku ayu, saart ini bekerja jadi seseorang suster atau perawat di satu rumah sakit yang ada di jawa barat, Kota ini memank kecil serta tidak sering sekali pasien yang dirawat lama disini, Umumnya mereka dirujuk ke rumah sakit yang lebih lengkap perlengkapannya, Sebelumnya kumulai narasi dewasa perselingkuhan saya ini, perlu untuk diketahui tinggi ku 165cm serta berat 48kg, wajahku cukup cantik dengan kulit kuning langsat, ukuran payudara standar, cuma saja apabila saya menggunakan baju ketat atau mini, semuanya mata yang melihat pastinya akan nafsu serta teeangsang gairah seksualnya.



Lalu sebut saja dia dr, Riko, dia lumayan tampan, telah beristri tetapi belum juga dikauruniai anak, mungkin saja karna dia semakin banyak menggunakan saat dirumah sakit, dia juga adalah pujaan beberapa suster di sini, wibawanya serta papar bicaranya buat semuanya suster senantiasa menganguminya, cerita saat ini berlangsung nkira-kira 3 th. waktu lalu, saat itu saya kebetulan memperoleh giliran jagalah malam, pada hal besok harinya itu hari libur, karna berdapatan tanggal merah, saat itu pasien dirumah sakit itu begitu sepi sekali, mungkin saja karna letaknya juga jauh dari pusat kota, lebih termasuk juga ke pinggir kota

Swetelah saya mengecek kamar pasien yang di diami sebagian pasien,, Saya selekasnya saja membereskan pemukuan, kemudian saya masuk kedalam ruangan perawat di mana umumnya perawat berkumpul, beristirahat, dan ganti baju seragamnya, Karna capek saya duduk sesaat dikursi empuk yang tak ada tangannya atau pegangan tangannya, tak tahu karna lupa atau karna capek saya tidak mengunci pintu, Saya melepas sepatu pantovel ku yang telah buat kaki ku begitu pegalaku menumpukan kepala di kursi, mendadak saja dari belakang ada yang menyentuh pundakku sarakan juga akan memijitnya, saya kaget serta segera bangkit dari kursi, serta nyatanya... " dr Riko? ucapku kaget..! " lelah ya?? habis kerja? tanyanya lembut.. “iya dok, sedikit. ” Jawabku. Lalu dr. Riko duduk di kursi yang saya menempati barusan, saya cuma berdiri diam di depannya, tak tahu mengapa waktu dr riko menatapku jantungku berdegub kencang, mungkin saja nada deguban itu bias terdengar oleh nya. “mau saya pijitin tidak, sus? ” Bertanya nya. “Ah… dokter dapat aja” saya akan beranjak mengambil langkah, tapi lalu, mendadak saja tangan ku ditarik oleh dr. riko, serta saya terjatuh pas dipangkuannya.

www. pokerbola. net - Dia memelukku begitu erat dari belakang sampai saya tidak dapat melepas pelukkannya, tetapi sesungguhnya saya juga suka dengan apa yang ia kerjakan itu. Dia mencium leherku dari belakang, desah nafasnya serta ciumannya buat birahi ku naik. Sebentar dia menciumi leherku, lalu bibirku juga dia kerjai juga, saya juga tidak tinggal diam, ku ladeni ciumannya itu, lidah kami beradu, sama-sama mengulum keduanya. Tak tahu setan apa yang merasuki ku malam itu, bagiku semua sangat indah. Tidak merasa mendadak tangannya telah mulai meraba dada ku, dibukanya kancing seragam suster ku itu, sampai sebagian kancingnya terbuka serta mencuatlah buah dadaku yang masih tetap memakai bh, lantas ditariknya keluar payudara dari kurungannya, sebentar dr. riko menelan ludah lihat payudara ku itu. “Ayu… nyatanya anda mempunyai dada yang benar-benar indah ya? ” ucapnya sambil menyeka puting ku. Saya cuma dapat mendesah “ah.. dokter sukai ya mainin dada Ayu? ” ucapku.

Tanpa ada menanti saat dia segera mengulum serta menjilati payudara ku dengan penuh nafsu, seperti bayi yang tengah meyusu pada ibunya. Saya nikmati semua, sambil dia selalu memainkan dadaku, tangannya mulai bergerak menuju ke bawah perutku, di bukanya kaki ku lebar-lebar, sampai rok mini seragam ku itu juga terangkat ke pahaku, saya mengangkang sambil di pangku dr. Riko, saya tetap masih memunggunginya, dia memainkan jarinya di bibir vaginaku, buat ku betul-betul melayang-layang, lalu dia teruskan dengan memasukkan jarinya kedalam vagina ku, di mainkannya vagina ku itu dengan jari-jarinya, sentuhan itu buat vagina ku mulai basah, tapi rupanya dr. Riko tau jika saya menginginkan selekasnya dipuaskan, mendadak saja dia hentikan tindakannya. Dia menyuruh ku duduk menghadap dia, saya juga saat ini seperti berlutut di hadapannya, dibukanya celana dia, nampaklah senjatanya yang telah berdiri keras, rupanya dia juga turut terangsang barusan, dia menyuruhku untuk mengulum penisnya, awalnya saya takut, karna ini baru pertama kalinya buatku, tapi dengan sabar dia membimbingku, yang pada akhirnya dia juga mulai rasakan hisapan-hisapan mulutku, saya jilat serta ku sedot penisnya itu sampai basah.

Lalu mendadak dia menyuruhku menghentikannya serta memohonku untuk duduk menghadapnya, saya juga duduk di hadapannya saat ini, dia turunkan cd ku, skandal seks dokter dengan suster yang masih tetap perawan lantas dia memohonku untuk memasukkan penisnya kedalam vagina ku. Saya pernah takut “dokter, saya takut, saya masih tetap perawan dok…” “justru itu yu. juga akan merasa enak loch, memanglah sakit dimuka, tapi makin lama juga enak” ucapnya sembari mencium untuk menentramkan ku, sesudah cukup tenang, dia mulai perlahan-lahan memasukkan penisnya kedalam, “ah… ah….. au…”jeritku merintih menahan sakit serta perih. Dr. Riko benar-benar sangat mengagumkan, karna takut menyakiti ku dia juga begitu halus dalam mengerjakannya, dia memasukkan penisnya inchi untuk inchi, serta pada akhirnya blessssssss… penis dr. Riko sudah masuk semuanya kedalam vagina ku, tapi dia tidak lalu menggenjotku, dia malah buat ku seperti dimanjakan, menciumi ku, memainkan payudaraku, serta dengan perlahan-lahan dia menggerakkan tubuhnya naik turun, buat penis nya juga turut bergerak menusuk vaginaku, sebentar ku rasakan darah keperawananku mengalir saat dr. Riko mendorong tubuhnya dengan keras, serta buat penisnya menusuk sangat dalam, saat itu saya cuma menjerit “ah……sa.. kittt… dok” rintihku. “gapapa yu, entar sekali lagi juga enak koq sayang” balasnya. Pada akhirnya selang sebagian menit ku rasakan ada yang menyebar hebat didalam badanku, dr. Riko percepat pergerakannya menusuk vagina ku, serta “ah… dokter Ayu rasa-rasanya pingin pipis nech…ah………” ucapku, “ keluarin saja Yu, itu buat anda lebih enak” ucapnya, serta …. ”ah………………., keluar dok” ucapku, badanku mengejang hebat, ku rasakan ada cairan yang mengalir keluar sampai kelihatannya membasahi pahaku. “enak kan sayang? ” ucap dr. Riko. “Iyah… dokter pinter banget buat saya lemes gini ah…………” itu yaitu orgasme ku yang pertama.

Lalu dr. Riko menyuruhku berdiri, lalu sedikit menungging, saya menghadap meja yang berada di depanku, dr. Riko lalu mulai menggenjotku dari belakang, serta ini buat ku benar-benar melayang-layang, betul-betul dokter yang hebat, fikirku dalam hati, dia selalu menggenjotku, pergerakannya makin cepat, saya tahu rupanya dia akan klimaks, “mau dikeluarin di mana Yu? ” “di dalam saja dok, saya sekali lagi tidak masa subur koq, lagian saya juga pingin tau rasa-rasanya dimasukkin sperma dokter” ucapku saat itu, serta mendadak.. crot.. crot… sperma dr. Riko keluar, mungkin saja karna banyak sampai keluar juga dari vagina ku, serta menetes di lantai.

Dr. Riko lalu memelukku dari belakang serta mencium bibirku, saya juga membalasnya, kami sama-sama melumat lidah kami, serta kemudian kami juga mengatur diri kami, saya juga bersihkan ceceran sperma di lantai. Dr. Riko duduk di kursi bersitirahat sesaat, saya juga membereskan baju ku, kami sempat juga lakukan sekian kali frenchkiss sebelumnya pada akhirnya dr. Riko keluar dari ruang itu. Malam itu betul-betul malam yang begitu indah buat ku. Serta sesudah malam itu juga kami seringkali mengerjakannya tanpa ada di kenali oleh suster yang beda, karna kami senantiasa berpura-pura tidak sempat berlangsung apa-apa dihadapan orang yang lain. Skandal perselingkuhan itu berlangsung sepanjang 3 th. saya bekerja dirumah sakit itu, serta saat ini saya telah geser juga sudah memiliki seseorang suami serta seseorang anak, tapi tetaplah saja saya senantiasa merindukan bebrapa waktu indah dengan dr. Riko, dokter yang mengajariku seks serta merenggut keperawananku pertama kalinya.

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.